ISYFA’US SALAM BAINAN NAS (MENEBARKAN SALAM KEDAMAIAN ATAU KESELAMATAN KEPADA UMAT MANUSIA)
إِنَّ
الْحَمْدَ لِلّٰهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ
بِاللّٰهِ مِنْ شُرُوْرِأَنْفُسِنَا وَمِن سَيّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ
اللّٰهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْهُ فَلاَ هَادِيَ لَهُ ، أَشْهَدُ أَنْ
لاَ إِلٰهَ إِلَّا اللّٰهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمّدًا
عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ، اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى حَبِيْبِنَا
وَشَفِيْعِنَا وَقُرَّةِ اَعْيُوْنِنَا سَيِّدِنَا وَ مَوْلاَنَا مُحَمَّدٍ وَعَلى
آلِهِ وِأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ
بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدّيْنِ أَمَّا
بَعْدُ ، فَيَا أَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ رَحِمَكُمُ اللّٰهِ، أُوْصِيْكُمْ
وَنَفْسِي بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ ، قَالَ اللهُ تَعَالَى
فِي الْقُرْآنِ الْكَرِيْمِ، أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ ،
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اتَّقُوا اللّٰهَ حَقَّ تُقٰىتِهٖ وَلَا
تَمُوْتُنَّ اِلَّا وَاَنْتُمْ مُّسْلِمُوْنَ، صَدَقَ اللهُ الْعَظِيْمُ.
Hadirin Jamaah Sholat Jum’ah
Rahimakumullah,
Melalui khutbah
jum’at pada siang hari ini, marilah kita senantiasa meningkatkan taqwa kita
kepada Allah Swt, yaitu dengan menjalankan semua perintah-Nya dan menjauhi
semua larangan-Nya, baik kapan saja, dimana saja serta dalam kondisi
bagaimanapun juga. Selanjutnya, melalui khutbah jum’ah pada siang hari ini, akan
saya sampaikan khutbah dengan judul “Isyfa’us salam bainan nas (Menebarkan Salam Kedamaian atau Keselamatan kepada Umat Manusia)”.
Hadirin Jamaah Sholat Jum’ah
Rahimakumullah,
Islam, adalah agama yang cinta damai, agama yang ramah, dan
selalu menjunjung tinggi akhlakul karimah. Hal itu sebagai ditegaskan
dengan tujuan diutusnya Nabi Muhammad Saw adalah sebagai rahmatan lil ‘alamin.
Allah Swt berfirman dalam salah satu ayat al-Qur’an sebagai berikut,
وَمَآ اَرْسَلْنٰكَ
اِلَّا رَحْمَةً لِّلْعٰلَمِيْنَ
Artinya: “Kami tidak mengutus engkau (Nabi Muhammad),
kecuali sebagai rahmat bagi seluruh alam”. (Q.s. Al-Anbiya’: 107)
Pemahaman bahwa Islam sebagai agama yang cinta damai,
dapat kita lihat dari kata “Islam” itu sendiri yang berasal kata dari “aslama-yuslimu-islaaman”
yang berarti tunduk, patuh, atau “pasrah diri kepada Allah Swt”. Atau dari kata
“Salima – Yuslimu – Islaaman” yang artinya selamat. Artinya,
bahwa orang yang memeluk agama Islam akan selamat baik di dunia dan akhirat. Oleh
karena itu, agama Islam adalah agama yang menjunjung tinggi perdamaian demi
keselamatan seluruh umat manusia diatas dunia ini, yang berhak mendapatkan
keselamatan/ perlindungan baik kehormatan, harta-benda, dan jiwa raganya. Bahkan
semua makhluk Allah Swt, yang berada di dunia ini berhak untuk diselamatkan
keberadaannya. Karena, Islam dan perdamaian adalah dua entitas yang tidak bisa
dipisahkan satu sama lain. Orang akan tergolong mengingkari nilai keislaman itu
sendiri jika tidak mengedepankan perdamaian dengan sesama umat Islam dan juga
seluruh manusia pada umumnya, yang kita kenal dengan trilogi kerukunan umat
beragama, yaitu Ukhuwah Islamiyah, Ukhuwah Basyariyah dan Ukhuwah
Wathaniyah.
Hadirin Jamaah Sholat Jum’ah Rahimakumullah,
Dalam catatan sejarah, disebutkan bahwa ketika Rasulullah
Saw hijrah dari Makkah ke Yatsib (Madinah), beliau pernah memberikan nasihat yang
luar biasa sehingga menjadikan Husain bin Salam memutuskan untuk masuk Islam, dan
mengikuti ajaran yang dibawa Rasulullah SAW. Saat itu Rasulullah SAW bersabda
sebagai berikut:
يَا
أَيُّهَا النَّاسُ أَفْشُوْا السَّلَامَ وَأَطْعِمُوْا الطَّعَامَ وَصِلُوا الْأَرْحَامَ
وَصَلُّوْا بِاللَّيْلِ وَالنَّاسُ نِيَامٌ تَدْخُلُوْا الْجَنَّةَ بِسَلَامٍ
Artinya: "Wahai sekalian manusia, tebarkanlah
salam, berilah mereka
makan, sambunglah dengan mereka tali
persaudaraan, shalatlah kamu
sekalian di malam hari ketika orang-orang tengah
tertidur lelap dimalam hari.
Maka kalian semua akan masuk surga dengan selamat.’” (HR. Ahmad, Turmudzi,
dan Al-Hakim).
Hadis tersebut di atas
menjelaskan kepada kita semua salah
satunya adalah perintah menebarkan salam. Salam dalam hadis diatas, tentu saja
tidak hanya dimaknai dengan mengucapkan kalimat “assalamu’alaikum” saja kepada
sesama muslim, akan tetapi dimaknai juga dengan menyebarkan benih-benih keselamatan
di muka bumi ini.
Jika terkait dengan alam fisik berarti menjaga
lingkungan hidup, baik di darat, laut, maupun udara yang mulai rusak dan
tercemar. Jika terkait dengan alam sosial berarti menciptakan suasana penuh
kedamaian di tengah-tengah hiruk-pikuknya
masyarakat, tanpa permusuhan, pertikaian atau
konflik sosial, apalagi peperangan/
pertumpahan darah yang mengakibatkan kematian.
Rasulullah Saw pernah menegaskan dalam hadisnya, sebagai berikut:
عَنْ
أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ لَا تَدْخُلُوا الْجَنَّةَ حَتَّى تُؤْمِنُوا وَلَا
تُؤْمِنُوا حَتَّى تَحَابُّوا أَفَلَا أَدُلُّكُمْ عَلَى أَمْرٍ إِذَا
فَعَلْتُمُوهُ تَحَابَبْتُمْ أَفْشُوا السَّلَامَ بَيْنَكُمْ.
Artinya: “dari Abu Hurairah radhiyallahu
‘anhu,
ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Demi Dzat yang jiwaku ada dalam kekuasaan-Nya, kalian tidak akan masuk surga
hingga beriman, dan kalian tidak akan beriman hingga saling menyayangi. Maukah
kalian aku tunjukkan suatu perkara yang jika kalian amalkan maka kalian akan
saling menyayangi? (Jawabnya)
adalah Tebarkanlah salam di antara
kalian.".” (HR. Abu
Dawud)
Hadirin Jamaah Sholat Jum’ah Rahimakumullah,
Menebarkan salam kesejahteraan, kedamaian dan keselamatan,
artinya melakukan upaya baik secara mandiri maupun kelompok sosial untuk
mencegah terjadinya tindakan-tindakan yang dapat memicu konflik horizontal dan
permusuhan yang berakibat fatal. Salah satunya adalah tindakan menghina,
mengolok-olok, mencaci-maki, membully dan merendahkan pribadi maupun kelompok
lain.
Tindakan tersebut, dilarang oleh Allah Swt sebagaimana dijelaskan
dalam Q.s. al-Hujurat ayat 11 sebagai berikut:
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا يَسْخَرْ قَوْمٌ مِّنْ
قَوْمٍ عَسٰٓى اَنْ يَّكُوْنُوْا خَيْرًا مِّنْهُمْ وَلَا نِسَاۤءٌ مِّنْ نِّسَاۤءٍ
عَسٰٓى اَنْ يَّكُنَّ خَيْرًا مِّنْهُنَّۚ وَلَا تَلْمِزُوْٓا اَنْفُسَكُمْ وَلَا تَنَابَزُوْا
بِالْاَلْقَابِۗ بِئْسَ الِاسْمُ الْفُسُوْقُ بَعْدَ الْاِيْمَانِۚ وَمَنْ لَّمْ يَتُبْ
فَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ الظّٰلِمُوْنَ
Artinya: “Wahai
orang-orang yang beriman, janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain
(karena) boleh jadi mereka (yang diolok-olokkan itu) lebih baik daripada mereka
(yang mengolok-olok) dan jangan pula perempuan-perempuan (mengolok-olok)
perempuan lain (karena) boleh jadi perempuan (yang diolok-olok itu) lebih baik
daripada perempuan (yang mengolok-olok). Janganlah kamu saling mencela dan
saling memanggil dengan julukan yang buruk. Karena seburuk-buruk panggilan
adalah (panggilan) fasik setelah beriman. Dan barang siapa yang tidak bertobat,
mereka itulah orang-orang zalim”. (Q.s. al-Hujurat: 11)
Hadirin Jamaah Sholat
Jum’ah Rahimakumullah,
Dari uraian khutbah
tersebut, marilah kita berusaha untuk menebar salam, menjaga kedamaian dan
keselamatan ditengah-tengah masyarakat, dengan menghindarkan diri dari tindakan-tindakan atau perilaku yang dapat
memicu konflik dan permusuhan. Sehingga kita dapat hidup secara aman, damai,
makmur dan sentosa, hidup makmur, bahagia sejahtera, murah sandang-pangan, gemah
ripah loh jinawi dalam sebuah negara Indonesia yang baldatun thayyibatun
wa rabbun ghafur.
Hadirin Jamaah Sholat Jum’ah Rahimakumullah,
Demikian khutbah jum’ah yang dapat kami sampaikan. Semoga kita semua
diberi umur panjang oleh Allah Swt, sehat wal ‘afiyat, fi tha’atillah,
istiqomah ibadah kita, rizki yang agung, halal, barokah, putra-putri yang
sholih dan sholihah, keluarga yang sakinah, mawaddah wa rahmah
dan dapat meninggal dunia dalam keadaan Iman, Islam, serta khusnul khotimah dan
pada gilirannya bisa dakholal jannah ma’al ambiya’ wal mursalin wal auliya’
wasy-Syuhada’ wash-shalihin. Amiin ya rabbal alamin.
بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ اْلكَرِيْمِ
وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ اْلآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ
وَتَقَبَّلَ مِنِّي وَمِنْكُمْ تِلَاوَتَهُ إِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ اْلعَلِيْمُ،
وَأَقُوْلُ قَوْلِي هَذَا فَأسْتَغْفِرُ اللهَ العَظِيْمَ إِنَّهُ هُوَ الغَفُوْرُ
الرَّحِيْم
KHUTBAH KEDUA
اَلْحَمْدُ لِلّهِ حَمْدًا
كَمَا أَمَرَ. أَشْهَدُ أَنْ لَااِلَهَ اِلَّا الله وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ،
اِلَهٌ لَمْ يَزَلْ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ وَكِيْلًا. وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا
عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ وَحَبِيْبُهُ وَخَلِيْلُهُ، أَكْرَمُ الْأَوَّلِيْنَ
وَالْأَخِرِيْنَ، اَلْمَبْعُوْثُ رَحْمَةً لِلْعَالَمِيْنَ. اللهم صَلِّ وَسَلِّمْ
عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلىَ أَلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ كَانَ لَهُمْ
مِنَ التَّابِعِيْنَ، صَلَاةً دَائِمَةً بِدَوَامِ السَّمَوَاتِ وَالْأَرَضِيْنَ .أَمَّا
بَعْدُ: فَيَا أَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ اتَّقُوا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَذَرُوْا
الْفَوَاحِشَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ. وَحَافِظُوْا عَلَى الطَّاعَةِ
وَحُضُوْرِ الْجُمْعَةِ وَالْجَمَاعَةِ وَالصَّوْمِ وَجَمِيْعِ الْمَأْمُوْرَاتِ
وَالْوَاجِبَاتِ. وَاعْلَمُوْا أَنَّ اللهَ أَمَرَكُمْ بِأَمْرٍ بَدَأَ بِنَفْسِهِ.
وَثَنَّى بِمَلَائِكَةِ الْمُسَبِّحَةِ بِقُدْسِهِ. إِنَّ اللهَ وَمَلائِكَتَهُ
يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا
تَسْلِيماً
اللهم صَلِّ عَلَى
سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى
سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى أَلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلَى
سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى
سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى أَلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ فِيْ
العَالَمِيْنَ اِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ. اللهم اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ
وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ اَلْأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالْأَمْوَاتِ.
اللهم ادْفَعْ عَنَّا الْبَلَاءَ وَالْغَلَاءَ وَالْوَبَاءَ وَالْفَحْشَاءَ
وَالْمُنْكَرَ وَالْبَغْيَ وَالسُّيُوْفَ الْمُخْتَلِفَةَ وَالشَّدَائِدَ
وَالْمِحَنَ، مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَن، مِنْ بَلَدِنَا هَذَا خَاصَةً
وَمِنْ بُلْدَانِ الْمُسْلِمِيْنَ عَامَةً، اِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
عِبَادَ اللهِ، اِنَّ اللهَ
يَأْمُرُكُمْ بِالْعَدْلِ وَالْاِحْسَانِ وَاِيْتَاءِ ذِيْ الْقُرْبَى وَيَنْهَى
عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَالْبَغْيِ، يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ
تَذَكَّرُوْنَ. فَاذْكُرُوْا اللهَ الْعَظِيْمَ يَذْكُرُكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ
أَكْبَرُ
Komentar
Posting Komentar